Pages

0

tangga nada


"tangga nada # (baca: kruis/kres) atau b (baca: mol). Mol ini kayak huruf 'b' rada-rada miring dikit. Nantinya baik tangga nada kres atau mol mulai dari 1 kres/mol sampai 7 kres/mol.
Tangga nada dasar adalah tangga nada dengan nada dasar 1 (baca: do) = C. Kenapa tangga nada ini disebut dasar, karena pada tangga nada ini tidak ada kres/mol. Dan dari tangga nada inilah semua perhitungan kres/mol dimulai.
Tangga nada 1=C bila ditulis menjadi : C-D-E-F-G-A-B-ke C lagi . Dengan menulis tangga nada yg ditulis "do sama dengan" bisa diartikan sebagai tangga nada mayor. Kalau tangga nada minor ditulis bukan dengan "do sama dengan", melainkan umumnya "la sama dengan".
Di setiap tangga nada mayor berlaku sebuh hukum yang namanya hukum jarak yaitu: satu-satu-setengah-satu-satu-satu-setengah. Dari mana jarak satu atau setengah ini. Bila dijabarkan yang tutungatututunga tadi menjadi : jarak C ke D = 1, D ke E = 1, E ke F = 1/2, F ke G = 1, G ke A = 1, A ke B = 1, dan B ke C lagi = 1/2. jadi yang berjarak setengah di tangga nada ini adalah dari E ke F dan B ke C. Kalau tangga nada mayor rumusnya tu-tu-nga-tu-tu-tu-nga, kalau yang minor rumusnya: satu-setengah- satu - satu -setengah- satu - satu. Sehingga di tangga nada dasar minornya adalah : A-B-C-D-E-F-G-A
Tangga nada dasar : C-D-E-F-G-A-B-C
Tangga nada 1# : G-A-B-C-D-E-F#-G

Untuk menentukan nada-nadanya pake rumus satu-satu-setengah-satu-satu-satu-setengah di atas.
Uraiannya : G ke A =1, A ke B = 1, B ke C = 1/2, C ke D = 1, D ke E = 1, E ke F# = 1, dan F# ke G = 1/2.
Sehingga bila diteruskan menjadi :
Tangga nada 2# : D-E-F#-G-A-B-C#-D
Tangga nada 3# : A-B-C#-D-E-F#-G#-A
Tangga nada 4# : E-F#-G#-A-B-C#-D#-E
Tangga nada 5# : B-C#-D#-E-F#-G#-A#-B
Tangga nada 6# : F#-G#-A#-B-C#-D#-E#-F#
Tangga nada 7# : C#-D#-E#-F#-G#-A#-B#-C#
Terhenti sampai 7# ,karena semua nadanya udah jadi #, sebenernya masih bisa dilanjutin, cuma nanti ada nada yang ## (dobel kres).

Sedangkan untuk tangga nada mol rumusnya nada dasar diambil dari nada keempat tangga nada sebelumnya, dan rumus urutannya seperti di atas juga (satu-satu-setengah-satu-satu-satu-setengah).

Sehingga urutannya begini:
Tangga nada dasar : C-D-E-F-G-A-B-C
Tangga nada 1b : F-G-A-Bb-C-D-E-F
Tangga nada 2b : Bb-C-D-Eb-F-G-A-Bb
Tangga nada 3b : Eb-F-G-Ab-Bb-C-D-Eb
Tangga nada 4b : Ab-Bb-C-Db-Eb-F-G-Ab
Tangga nada 5b : Db-Eb-F-Gb-Ab-Bb-C-Db
Tangga nada 6b : Gb-Ab-Bb-Cb-Db-Eb-F-Gb
Tangga nada 7b : Cb-Db-Eb-Fb-Gb-Ab-Bb-Cb
Jadi ada yang namanya chord I sampe VII
Chord I terdiri dari nada pertama, ketiga, dan kelima dari suatu tangga nada.
Misalnya: kalau tangga nada C, chord I-nya terdiri dari nada C,E, dan G. Jadi jangan disebut do, mi, sol, tapi C,E,G.
Chord II terdiri dari nada ke-2, ke-4, dan ke-6
Chord III terdiri dari nada ke-3, ke-5, dan ke-7
Chord IV terdiri dari nada ke-4, ke-6, dan ke-1 (mestinya sih nada ke-8, tapi karena setelah nada ke-7 balik lagi ke-1 jadi kita sebut aja nada ke-1)
Chord V terdiri dari nada ke-5, ke-7, dan ke-2
Chord VI terdiri dari nada ke-6, ke-1, dan ke-3
Chord VII terdiri dari nada ke-7, ke-2, dan ke-4

Pada setiap chord I-VII ini juga berlaku rumus jarak (lihat di trit pertama)
Chord I rumus jaraknya 2 - 1,5
Chord II rumus jaraknya 1,5 - 2
Chord III rumus jaraknya 1,5 - 2
Chord IV rumus jaraknya 2 - 1,5
Chord V rumus jaraknya 2 - 1,5
Chord VI rumus jaraknya 1,5 - 2
Chord VII rumus jaraknya 1,5 - 1,5

Jadi jika kita gunakan tangga nada C (do=C) aturan ini menjadi :
Chord I terdiri dari C,E,G (jarak dari C ke E = 2, dan dari E ke G = 1,5)
Chord II terdiri dari D,F,A
Chord III terdiri dari E,G,B
Chord IV tediri dari F,A,C
Chord V terdiri dari G,B,D
Chord VI terdiri dari A,C,E
Chord VII terdiri dari B,D,F
Nah misalnya kita pake tangga nada D (do=D) jadinya :
Chord I : D,F#,A
Chord II : E,G,B
Chord III : F#,A,C#
Chord IV : G,B,D
Chord V : A, C#, E
Chord VI : B, D, F#
Chord VII : C#, E, G
0

belajar kunci balok F

simak gambar yang ini :
Oke coba sekarang ikutin gambar yang ada diatas ini,mudah kn?sekarang  cuma perlu hafalin 1 chord itu aja ,karena sisanya cuma perlu geser beberapa baris aja sekarang coba perhatiin :
 
 
inget jarak suatu kunci kan?,kalo blom inget nich  :
 
misal kita mulai dari c,urutannya ialah sbb:
c- d -e- f- g -a- b- c
nahhh jaraknya ialah
1-1-1/2-1-1-1-1/2
artinya jarak dari c ke d ialah 1 gride(kalo digitar ialah 2 x geser) sedangkan kalo dari e ke f cuma setengah artinya cuma perlu geser sekali dari kunci e pada balok,
nahhh lalu kalo misalnya f gimana urutannya,ya tinggal mulai ajah dari f jadi 1=f
 
f-g-a-b-c -d-e-f
nahh jaraknya adalah:
1-1-1-1/2-1-1-1/2
  • artinya kalo mau kekunci balok g, cuma perlu geser 2x dari kunci f 
  • dari kunci g kekunci a  geser lagi 2 kali
  • dari kunci a ke kunci b pun demikian
  • dari kunci b ke c u hanya perlu geser 1x ajah dari kunci b,seterusnya.
  Mudahkan?terus kalo ketemu minor gimana?....
 
nahh kalo minor cukup lepas jari tengah u ajah,itu jadi minor,misalnya:
ketika main di kunci F,kemudian mau di jadiin fm,cukup lepas aja tuh jari tengah ,jd deh f minor.....
 
sekian postingan saya semoga bermanfaat bagi kalian... bye see you next time
0

40 guitar techniques in one solo!

Back to Top